Jakarta — iQOO, sub-brand dari Vivo, resmi meluncurkan iQOO Neo 10 di Indonesia. Smartphone ini hadir dengan chipset terbaru Qualcomm Snapdragon 8s Gen 4 dan baterai berkapasitas besar 7.000 mAh, menawarkan performa tinggi dengan harga yang kompetitif.
iQOO Neo 10 ditenagai oleh chipset Snapdragon 8s Gen 4, yang dibangun dengan proses fabrikasi 4nm dari TSMC. Chipset ini mengusung CPU Kryo dengan arsitektur 1x Cortex-X4 3,21 GHz, 3x Cortex-A720 3,0 GHz, dan 4x Cortex-A520 2,0 GHz, serta GPU Adreno 825.
Kombinasi ini memberikan peningkatan performa CPU hingga 31% dan GPU hingga 49% dibandingkan generasi sebelumnya.
Baca juga: Spanyol vs Prancis: Adu Strategi dan Mental Juara di Semifinal UEFA Nations League 2024/2025
Untuk mendukung aktivitas pengguna, iQOO Neo 10 dibekali baterai berkapasitas 7.000 mAh yang didukung oleh teknologi pengisian daya cepat 120W. Fitur ini memungkinkan pengisian daya dari 0% hingga 100% dalam waktu sekitar 25 menit.
iQOO Neo 10 tersedia dalam beberapa varian RAM dan penyimpanan:
Harga untuk varian 8 GB / 128 GB dibanderol sekitar Rp6,1 juta, sedangkan varian tertinggi 16 GB / 512 GB dijual sekitar Rp7,8 juta.
Baca juga: Gary Neville Dukung Perekrutan Mbeumo dan Cunha sebagai Kunci Kebangkitan Manchester United
Smartphone ini hadir dalam dua pilihan warna menarik: Inferno Red dan Titanium Chrome. Desainnya yang modern dengan layar AMOLED 6,78 inci beresolusi 1260 x 2800 piksel dan refresh rate 144Hz memberikan pengalaman visual yang memukau.
iQOO Neo 10 telah mengantongi sertifikasi resmi dari pemerintah Indonesia, menandakan bahwa perangkat ini siap dipasarkan di tanah air.
Dengan kombinasi performa tinggi, fitur unggulan, dan harga yang kompetitif, iQOO Neo 10 menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari smartphone flagship dengan nilai lebih.
Sumber: antaranews
Posted in Teknologi